Kapal Nelayan Lamongan Bawa 3 ABK Dikabarkan Hilang di Perairan Madura – Team SAR Surabaya mengerjakan pelacakan KM Dua Kembar GT 7 yg hilang kontak. Kapal punya nelayan Lamongan itu diberitakan hilang di perairan Sumenep. Pelacakan libatkan banyak pihak seperti, KN Widura, BPBD Sumenep, Polair Sumenep, Syahbandar Kalianget serta nelayan lebih kurang.
Kapal Dua Kembar GT 7 yg hilang kontak punyai tanda-tanda berwarna oranye serta kuning. Sesaat sang nakhoda bernama Muhammad Nursalam. Kapal itu membawa tiga orang ABK. Satu diantaranya bernama Sahdikun, penduduk Sidokumpul RT 04 RW 12 Kelurahan Blimbing, KecamatanPaciran, Kabupaten Lamongan.
” Dalam hari Sabtu (2/3) jam 03. 00 WIB, Kapal Dua Kembar pergi dari Pelayaran Gerenjen (Pelabuhan Tpi Bom ) , Kelurahan Brondong, Kecamatan Paciran, ” kata Humas Basarnas Surabaya, Tholib, Minggu (17/3/2019) .
Tholib memberi tambahan, kebanyakan banyak nelayan pulang dalam hari ke enam. Tetapi sampai sekarang mereka tak kunjung menepi serta dikatakan hilang kontak.
” Maksud utaranya Madura tempatnya perairan Sumenep. Biasa kapal (perahu) enam hari udah pulang. Hingga saat ini belum juga pulang serta dikatakan hilang kontak, ” ujarnya.
Ide operasi, KN SAR 225 Widura pergi mengerjakan penyisiran pada empat koordinat. Ialah Titik A : 07°25’00 ” S 116°00’00 ” E Radial 130°/ 25 N, Titik B : 07°25’00 ” S 115°50’00 ” E Radial 270°/ 10 Nm, Titik C : 07°16’00 ” S 115°39’00 ” ERadial 310°/13 Nm serta kembali lagi pangkalan navigasi.